Kasus gagal ginjal anak menjadi perhatian masyarakat sampai saat ini, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) bahkan sampai dengan tegas menyampaikan fakta buruk bahwa angka kasus gagal ginjal akut pada anak mengalami peningkatan, informasi itu juga yang membuat kasus ini ramai jadi pembicaraan masyarakat.
Ikatan dokter anak Indonesia sempat menganjurkan untuk tidak memberikan sirup paracetamol pada anak, informasi itu kemudian membuat heboh masyarakat sampai meninggalkan paracetamol sirup, akan tetapi beberapa saat kemudian, IDAI langsung menyampaikan klarifikasi atas pernyataannya tersebut.
Penjelasan Seputar Kasus Gagal Ginjal Anak
Bagi kamu yang khawatir dengan kasus ini, sebaiknya kamu harus memahami terlebih dahulu beberapa fakta seputar kasus gagal ginjal pada anak di Indonesia. Memang mengherankan, karena kasus ini tiba-tiba tinggi angkanya, dan menimbulkan kecemasan masal di kalangan masyarakat.
Apakah kamu sudah tahu apa yang dimaksud gagal ginjal pada anak? Kemudian, apa penyebabnya? Berapa jumlah anak yang menderita kasus ini? Di mana saja kasus ini tersebar? Untuk lebih jelasnya, simak tulisan ini sampai selesai agar kamu memahami fakta seputar gagal ginjal pada anak.
-
Pengertian gagal ginjal pada anak
Jika kamu mengingat kembali pelajaran di sekolah tentang fungsi ginjal, yaitu mengatur kadar elektrolit dan cairan di dalam tubuh, apakah kamu masih ingat? Nah, gagal ginjal adalah sindrom yang gejalanya ditandai dengan disfungsi atau ada gangguan fungsi ginjal sehingga tidak dapat melaksanakan fungsinya dengan baik sebagaimana fungsi ginjal pada umumnya.
Gagal ginjal akut dalam ilmu kedokteran dikenal dengan istilah acute kidney injury. Penyakit gagal ginjal ini kemudian disebut kasus yang cukup besar dan menjadi perhatian publik dikarenakan menyerang anak-anak hampir dalam waktu bersamaan dengan jumlah yang sangat tinggi.
-
Jumlah penderita gagal ginjal anak di Indonesia
Kasus gagal ginjal ini dimulai sejak bulan Agustus 2022, yang kemudian dalam waktu dua bulan dapat menelan korban dengan jumlah yang fantastis. Tercatat sekitar 131 anak menderita penyakit gagal ginjal akut, semua itu tersebar di berbagai provinisi di Indonesia, bahkan lebih dari 10 provinsi.
Provinsi yang tercatat ada anak yang menderita gagal ginjal diantaranya adalah Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Jawa Tengah, Banten, Jawa Barat, Bali, Kalimantan Selatan sampai Kalimantan Timur, Aceh, Sumatera Barat, Jambi, Sulawesi Selatan, Kepulauan Riau, NTT dan Papua Barat.
Bayangkan, total provinsi yang tercatat mengalami kasus gagal ginjal pada anak ada sebanyak 14 provinsi di Indonesia. Kasus gagal ginjal ini dialami oleh anak-anak yang kebanyakan berusia 6 tahun ke bawah. Lonjakan kasus ini menjadi perhatian IDAI dengan sangat serius bahkan disoroti juga oleh Kemenkes.
-
Penyebabnya masih menjadi pertanyaan
Kasus gagal ginjal pada anak di Indonesia ini juga kerap disebut sebagai kasus gagal ginjal anak misterius, hal tersebut dikarenakan sampai saat ini belum diketahui apa penyebab dari kasus gagal ginjal pada anak yang sampai dialami oleh anak-anak di 14 provinsi.
Pada awal isu ini terangkat, masyarakat sempat berpikir bahwa penyebabnya adalah paracetamol sirup, hal tersebut berdasarkan dari banyak kabar di media dengan headline yang membangun persepsi tersebut. Setelah itu, IDAI menyampaikan klarifikasi soal sirup paracetamol dan gagal ginjal anak.
Para pengamat dan peneliti kesehatan bahkan menyampaikan bahwa mereka memang belum dapat menyimpulkan apa penyebab dari gagal ginjal pada anak yang melanda Indonesia, karena fenomena angka peningkatannya lebih tinggi dari kasus gagal ginjal pada umumnya.
-
Gejala gagal ginjal pada anak
Atas kenyataan kasus gagal ginjal yang dialami oleh banyak anak di Indonesia ini tentu saja menyebabkan banyak orang tua yang khawatir, apakah kamu termasuk orang tua yang khawatir akan kesehatan dan keselamatan anak? Pahami gejala gagal ginjal pada anak berikut ini.
Memahami gejala-gejala yang menandakan bahwa anak mengalami gagal ginjal akut berarti melakukan sebuah upaya melindungi keselamatan anak dengan baik, sehingga dapat segera diatasi apabila mengalami beberapa gejala sebagaimana yang akan dijelaskan berikut ini.
Gejala gagal ginjal akut pada anak ini dikabarkan dapat membuat kondisi anak memburuk lebih cepat dan bahkan terjadi secara tiba-tiba. Gejala-gejala lainnya yang lebih spesifik antara lain adalah diare yang disertai dengan demam. Namun, ada beberapa anak yang mengalami gejala berat, yaitu gangguan pernafasan bahkan sampai muntah-muntah.
Bukan hanya itu, gejala lainnya yang mungkin dialami oleh penderita gagal ginjal pada anak adalah buang air kecil tidak lancar dan intensitasnya menurun, badan mengalami pembengkakan secara tiba-tiba, bahkan hingga kejang-kejang.
Demikian penjelasan tentang kasus gagal ginjal akut yang saat ini menjadi perhatian banyak orang lantaran masih menjadi misteri, tidak diketahui penyebabnya. Sebaiknya kamu jaga kesehatan anak dengan baik, setidaknya kamu harus mengupayakan langkah-langkah antisipasi dan penanganan yang sigap apabila ditemukan beberapa gejala tersebut.